Institut Nasional Flores Laksanakan Pengabdian Masyarakat Untuk Membantu Masyarakat Desa Sawu, Mauponggo
 |
| Foto Penanaman Anakan oleh Peserta Pengabdian INF Bersama Masyarakat Desa Sawu, Mauponggo (Sumber: Panitia) |
Editor: Yati Kabut
PIKIRINDU.com- Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu dari tiga dharma (tri dharma) setiap perguruan tinggi selain pendidikan di kelas dan penelitian. Institut Nasional Flores (INF) lakukan Pengabdian Masyarakat di Desa Sawu, Mauponggo, pada (20/05/2023).
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Mengabdikan ilmu dan mendedikasikan diri untuk masyarakat.”
Pelaksanaan kegiatan itu berlangsung dari tanggal 20 - 26 Mei 2023, bertempat di desa Sawu, Kecamatan Mauponggo-Kab. Nagekeo.
Peserta dari INF dalam kegiatan dimaksud terdiri dari 3 (tiga) Program Studi yaitu ; a) Ilmu Perikanan Program Sarjana, b) Ilmu Pertanian Program Sarjana, dan c) Peternakan Program Sarjana berdasarkan Surat Keputusan (SK) MENDIKBUD Nomor 1074/M/2020 tanggal 08 Desember 2020.
Sebanyak 83 mahasiswa/i dan dosen pegawai INF melakukan kegiatan pengabdian tersebut yang diawali dengan menanggung koor perayaan ekaristi minggu 21 Mei 2023 di gejera Wolosambi. Yayasan Flores Mentari sebagai yayasan yang menaungi kampus INF juga turut hadir bersama dalam memberikan dukungan kepada civitas akademika INF.
Dr. Yohanes Freadyanus Kasi, S.Si, M.Pd., selaku rektor INF menjelaskan bahwa kegiatan dari pengabdian 3 prodi INF diantaranya adalah pembuatan pupuk bokasi, persiapan lahan serta penanaman anakan lombok, pepaya, terung dan pala, penyuntikan vitamin kepada hewan, pembuatan pakan pelet untuk unggas dan sosialisasi budidaya ikan air tawar.
Selain itu, disela kegiatan pengabdian kurang lebih 1 minggu tersebut para mahasiswa mendapatkan materi tentang Publik Speaking Bapak Mex Kota, sebagai narasumber.
Mahasiswa juga melakukan pertandingan persahabatan volly dan bola kaki bersama OMK setempat, menyiarkan film tentang pentingnya pendidikan, pergelaran pentas seni yang meriah dan pembersihan Gua Maria, Nua Olo Sawu.
Masyarakat desa Sawu sangat antusias mengikuti kegiatan yang dilakukan oleh INF. Dr. Eddy menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat desa Sawu melalui bapak Desa yang telah mengijinkan civitas akademika INF melakukan kegiatan pengabdian tersebut.
Pada kesempatan yang sama rektor INF, Dr. Edy juga meminta dukungan kepada seluruh masyarakat dengan mengajak lulusan SMA/SMK untuk melanjutkan kuliah di INF karena dengan kuliah di INF sama dengan kita memajukan daerah tercinta kita Nagekeo.
"Mari kita mengajak anak-anak kita lulusan SMA/SMK untuk kuliah di INF karena dengan kuliah di INF sama dengan kita memajukan daerah tercinta kita Nagekeo," jelasnya.
Patrianus Lali Wolo Anggota DPRD Provinsi NTT yang juga merupakan dosen di kampus Institut Nasional Flores turut hadir bersama mahasiswa/i dalam kegiatan penanaman anakan pepaya dan pala bersama mahasiswa Pertanian serta pendampingan pembuatan pelet pakan ayam bersama mahasiswa Peternakan. Kegiatan penanaman anakan pepaya diawali dengan pemberkatan oleh RD. Rudolf Eka.
Dalam kesempatan tersebut Patris menyampaikan bahwa sebagai dosen dan mahasiswa di kampus wajib untuk mengabdikan ilmu yang dimilikinya kepada masyarakat.
Selain itu, dirinya juga mengajak kepada anak muda desa Sawu untuk bergabung bersama menjadi keluarga besar INF. Dengan kuliah di INF mahasiswa selain melakukan kegiatan akademik juga membuat putaran keuangan terjadi di Nagekeo seperti membayar kos di orang Nagekeo, membeli sabun di orang Nagekeo sehingga dengan sendirinya akan meningkatkan perekonomian di Nagekeo.
Kepala Desa Sawu Wilfridus Ndona menyampaikan terimakasih kepada civitas akademika INF karena telah datang bersama masyarakat memberikan ilmu yang mereka miliki kepada masyarakat.
 |
| Foto Peserta Pengabdian Sedang Suntik Anakan Babi (Sumber: Panitia) |
Selain sebagai ajang promosi kampus, hadirnya INF ke masyarakat desa Sawu memberikan dampak positif kepada masyarakat dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam yang ada. Masyarakat juga diajarkan untuk bagaimana menggunakan bahan yang ada di sekitar mereka dalam pembuatan pupuk bokasi dan pelet pakan ayam.
BACA JUGA:
* Pekan Literasi Digital di NTT, Ricardus Jundu Sarankan UMKM di NTT Berbenah Ke Digital
Desa Sawu telah menyediakan lahan desa untuk menjadi lahan praktek budidaya hortikultura mahasiswa/i INF prodi Pertanian. Selain itu, masyarakat juga berkomitmen untuk mengirimkan anak-anaknya untuk melanjutkan studi perguruan tinggi di kampus INF pada 3 program studi tersebut.
Sebagai informasi saat ini Institut Nasional Flores telah membuka penerimaan mahasiswa baru angkatan ke-3 sejak bulan April – Agustus 2023. Sekretariat pendaftaran di kampus INF yang beralamat di Ratedosa, Aeramo-Mbay mulai pukul 08.00-16.00 WITA. (Red.pikirindu)
